Koperasi merupakan badan usaha yang paling sesuai dengan jiwa dan kepribadian bangsa Indonesia . Namun , sampai saat ini peran koperasi dalam membangun perekonomian nasional belum terlalu dominan . Banyak masalah yang sering menjadi penghambat bagi koperasi di Indonesia untuk berkembang, seperti kurang modal ataupun sumber daya manusia yang kurang berkualitas.
Dalam masa krisis ekonomi saat ini, sesungguhnya koperasi lah yang memiliki peluang besar untuk di tonjolkan. Mentri Koperasi dan UKM, Syarief Hasan optimistis dengan pertumbuhan lembaga keuangan koperasi di Indonesia. Menurut-nya, pertumbuhan koperasi berkisar 7 hingga 8 persen setiap tahunnya.Beliau pun yakin bisa memenuhi target 300 ribu koperasi. “Bisalah. Sekarang sudah 192.453 (koperasi),” kata Syarief usai menghadiri Gelar Karya Pemberdayaan Masyarakat Expo & Award Tahun 2012, di Jakarta Convention Center, Kamis (27/9).Dari jumlah tersebut sebagian besar merupakan koperasi simpan pinjam, dengan anggota sebanyak 33.687.417 orang.
Ada lima koperasi yang berkelas dunia menurut International Co-operative Alliance (ICA) yaitu, Koperasi Kospin Jasa Pekalongan yang memiliki aset Rp2,5 triliun, Koperasi Warga Semen Gresik Jawa Timur beraset Rp529 miliar, Koperasi Peternak Susu Bandung Utara dengan aset Rp233,7 miliar, Koperasi Obor Mas dengan aset Rp200,8 miliar, dan Induk Koperasi Simpan Pinjam dengan total aset Rp33 miliar. "Kami juga patut berbangga sebagai warga koperasi, bahwa Perserikatan Bangsa-Bangsa melalui resolusinya No. 64/136 telah mengakui bahwa peran koperasi khususnya Koperasi Indonesia sebagai organisasi usaha telah terbukti mampu menopang perekonomian dalam keadaan krisis ekonomi global," katanya.
Ia menambahkan, koperasi khususnya di Indonesia juga telah mampu meningkatkan pertumbuhan ekonomi, membuka lapangan pekerjaan, menurunkan tingkat kemiskinan dan meningkatkan kemakmuran rakyat. Menteri berpendapat, pertumbuhan ekonomi Indonesia yang sustainable, semakin baik, cukup tinggi sehingga menciptakan banyak peluang ekonomi harus dimanfaatkan dengan baik oleh koperasi Indonesia yang tahun ini genap berumur 65 tahun.
KESIMPULAN
Dengan ini saya menyimpulkan bahwa Koperasi di Indonesia sangatlah berpengaruh terhadap kemajuan sistem perekonomian di Indonesia. Dilihat dari data tersebut ini menunjukan bahwa koperasi Indonesia semakin berhasil dan maju, serta dapat mengurangi tingkat kemiskinan. Dengan adanya koperasi ini dapat menciptakan peluang kerja untuk memajukan kesejahteraan dan kemakmuran rakyat Indonesia. Partisipasi masyarakat sebagai anggota koperasi sangatlah membantu terciptanya koperasi yang maju dan membantu dalam perkembangan ekonomi Indonesia, juga membuat koperasi maju ke jajaran Internasional.
SUMBER REFERENSI
- BUKU EKONOMI SMA DAN MA KELAS XII (PENERBIT ESIS) , PENYUSUN : DRS. ALAM S., MM
- JURNAS.COM
No comments:
Post a Comment